Kamis, 02 Juni 2011

Kupu-kupu dan Ulat


Dahulu kala di sebuah taman hiduplah seekor ulat yang bernama Uli, ia memiliki tubuh berwarna hijau dan ia senang tinggal di tanaman. Pada suatu ketika, Uli terlihat sibuk membolak balik helaian bunga.
“Alangkah bahagianya aku jika punya sayap seindah ini”, kata Uli.
Uli ulat berandai-andai dan ia pun tiba-tiba menjadi murung. Uli ingi seperti teman-temannya yang bisa terbang, seperti burung, lalat dan kumbang.
Tiba-tiba datang seekor kupu-kupu bersayap indah yang menghampiri Uli.
“Hallo ulat kecil, siapa namamu?”, sapa si Kupu-kupu.
“Namaku Uli, kamu siapa?”, tanya Uli.
“Aku adalah Kupu-kupu, tadi aku sengaja ingin terbang dan melihat pemandangan di taman ini namun tiba-tiba aku melihatmu dan membuatku teringat akan masa kecilku dulu”, kata Kupu-kupu.
“Teringat akan masa kecilmu?”, Uli nampak bingung.
“Iya benar, jadi dulu saat aku masih kecil, aku sangat mirip sekali denganmu”, terang Kupu-kupu.
“Jadi saat kamu kecil dulu pernah menjadi ulat seperti aku sekarang”, tanya Uli.
“Benar sekali”, jawab Kupu-kupu.
“Kalau memang begitu, apa suatu saat aku bisa menjadi sepertimu? Aku sangat ingin sekali memiliki sayap-sayap yang indah sepertimu dan bisa terbang ke manapun aku mau”, harap Uli.
“Tentu saja kamu bisa menjadi Kupu-kupu sepertiku, karena semua ulat nantinya akan tumbuh menjadi kupu-kupu”, jelas Kupu-kupu.
“Lalu kapan saat itu tiba?”, tanya Uli.
“Kamu tidak perlu khawatir Uli, karena kamu pasti akan menjadi kupu-kupu. Kamu hanya perlu bersabar dan yang tidak kalah pentinya adalah kamu harus banyak makan agar kamu cepat tumbuh menjadi dewasa”, Kupu-kupu menjelaskan.
“Owhh begitu ya Kupu-kupu, baiklah mulai sekarang aku akan lebih banyak makan agar aku dapat tumbuh menjadi dewasa sepertimu”, jelas Uli.
“Baguslah kalau begitu, aku pamit pergi dulu ya Uli...karena aku masih ingin bermain”, pamit si Kupu-kupu.
“Sampai jumpa Kupu-kupu, hati-hati di jalan dan terimakasih atas informasinya”, kata Uli.
“Sama-sama Uli”.
Sejak saat itu Uli sudah tidak pernah lagi merasa sedih dan murung, ia menjadi lebih bersemangat dalam menjalani hari-harinya sebab ia tahu bahwa suatu hari ia akan tumbuh menjadi kupu-kupu cantik seperti yang ia dambakan selama ini, asalkan ia rajin makan agar cepat tumbuh dewasa.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright (c) 2010 MEDIA PEMBELAJARAN and Powered by Blogger.